02 September, 2023

OLEH-OLEH DARI BUMI PERKEMAHAN COBAN RONDO

    Jumat menggeliat semangat beraktivitas tidak pernah kandas. Itulah yang terlihat di atas bumi Janeda. Anak-anak beristighosah di lapangan di sisi belahan bumi yang lain, sementara jauh berkilo-kilometer dari sana, lebih tepatnya di bumi perkemahan Coban Rondo, masih anak-anak Janeda juga, terlihat Dana, Dimas, Recha, dkk bersih-bersih tenda. Tidak terasa hari ini adalah hari terakhir jambore. 

    Jambore, adalah istilah yang sering muncul dalam kegiatan organisasi Pramuka. Dalam bahasa Inggris, jambore berarti sebuah perayaan besar dengan massa yang banyak dan juga meriah. Istilah tersebut, sangat menggambarkan apa yang terjadi dalam kegiatan tersebut. Peserta yang mengikuti kegiatan ini sangat banyak, apalagi Jambore yang diadakan ini beruang lingkup se-Kabupaten Malang. Mulai dari Malang ujung selatan seperti Tirtoyudo, Malang ujung barat seperti Ngantang, hingga  Malang terujung utara seperti Jabung dan Lawang.

    Kegiatan ini sebenarnya memiliki beberapa tingkatan wilayah tidak cuma nasional. Mulai dari gugus depan, maju ke ranting, cabang, daerah sampai ke nasional atau jamnas. Kegiatan Jambore identik dengan perkemahan besar pramuka di Indonesia. Bukan untuk berkompetisi melainkan untuk bersenang-senang melalui kegiatan positif. Oleh karena itu, ketika Bapak Basyir bertanya kepada Kak Umul apakah ada perlombaan yang berhasil dimenangkan Kak Umul menjawab tidak ada menang kalah sebab semuanya bagus-bagus dan tidak dilombakan. Tujuan menghibur dan menggembirakan dalam pelaksanaannya benar-benar tercapai. Jadi kepo nih apa saja kegiatan mereka di sana. Tenang, Naica sudah berhasil kita wawancarai di podcast singkat bersama tim J-Pers, Athfal Yaser. Naica menjelaskan apa saja kegiatan seru selama di sana. Simak penuturannya di video berikut. 






1 komentar:

  1. Selamat untuk anak-anak yang terpilih, tidak semua siswa mendapatkan pengalaman yang luar biasa dalam Jambore. Salam Pramuka!

    BalasHapus